måndag 18 juni 2012

BLOODY MELANCHOLIA

bismillah.

Akan selalu ada suatu keadaan, kenangan, dan orang-orang tertentu yang pernah singgah dalam hati kita dan meninggalkan jejak langkah di hati kita dan kita pun tidak akan pernah sama lagi seperti kita sebelumnya.... (Dony Dhirgantoro-5 cm)
Manis sekali kalimat dlm novel bersampul hitam tsb. Dan sy menjadi saksi hidup thd kebenarannya. Memiliki, setidaknya mengenal, orang-orang yang dgnnya Allah menjadikan sy manusia yg berbeda dari sebelumnya. Sebagiannya adalah mereka.

Bukan pertalian darah, nasab persusuan, maupun kepentingan harta yang menyatukan kami dlm ukhuwah indah ini. Maka saya sangat bersyukur pernah menjadi bagian dari mereka dan mereka pun telah menempati ruang-ruang dalam hati saya.

Ada seorang yang hati saya paling cenderung kpdnya. Kami berdua memiliki banyk kesamaan, hampir semuanya. Urusan agama, urusan rumah, urusan sekolah, urusan kesukaan, urusan impian, hingga urusan pergejean. Bahkan pernah kami mengevaluasi perbedaan tunggal di antara kami: dia melankolis sedangkan saya sanguinis (wkt itu sy mbatin 'dan kamyu lbh cantik drpd akyu tp kamyu tdk sadar ttg hal itu.. hahahah xD'). Dia tiba-tiba nyeletuk, "Uz, kita tu mirip banget ya. Semoga suami kita besok bukan orang yg sama ya...,"ujarnya desperately saking banyaknya persamaan di antara kami. Huahahaa  :))

I could say that I love her so much. Dialah orang yang membuat saya berbanjir-banjir air mata saat kami berpisah. Padahal waktu saya pisahan sama ibu malah tidak menangis sama sekali (hehehee anak nakal!). I would do anything to make her happy. I swear! Rasanya manis sekali ya, mencintai seseorang melebihi cinta kpd diri sendiri.
I'm never gonna treat you bad
Cause I never want to see you sad
I swore to share your joy and your pain
And I swear it all over again
(Westlife-Swear It Again)

Dialah orang yang dengan senyum tulusnya mengulurkan lolipop saat saya bermuram durjana. Atau menawarkan es krim kala pipi saya basah oleh air mata. Dialah badut terlucu (well ok, at this point im totally different with her) yg mampu membuat saya terbahak waktu muka saya berkerut-kerut cemberut. She understands me and I understand her at all. Dan tentu saja, namanya sering bertengger dlm top of the list dlm doa-doa saya.

She's not my mate, she's my soulmate... :')

Namun, beberapa waktu lalu, dia menyatakan isi hatinya, yang ternyata telah selama ini dia tahan-tahan dari saya. Kalimat-kalimat yg sungguh tidak pernah sy duga, yang membuat dada sy sesak lalu menangis setiap kali mengingatnya... :(

Dia bilang, dia iri terhadap sy. Dia merasa sy memiliki apa-apa yg dia ingini sedangkan dia tidak sepenuhnya mempunyai segala yg ada dlm diri sy. Sering kali kehadiran sy di dekatnya membuatnya tdk nyaman, tdk suka, bahkan mengharuskannya menarik nafas panjang dl agar bs menguasai emosinya sblm akhirnya dia menyapa sy. Dan akhirnya dia menyatakan bahwa dia tdk hny iri thd sy namun dengki... dan itu sudah lama dirasakannya... :(

Maka terangkanlah, bgmn rasanya mendengar klimat itu dituturkan olh sahabat terbaik? Dan kini kami mmg 'jauh'... :(

Pernahkah mendengar tentang sifat manusia thd manusia yg lain? Ada manusia wajib, yg kehadirannya bermanfaat dan dinanti-nantikan orang lain. Ada orang sunnah, yg kehadirannya menyenangkan orang namun absen pun tdk apa-apa. Yg paling parah adalah orang haram, yg kehadirannya membawa celaka bagi orang lain, tdk diharapkan, dan ketiadaannya merupakan berkah bagi orang lain. Saat ini, sy merasa mjd orang haram baginya. Dia merasa lbh nyaman jika tdk ada sy di sekitarnya. Kehadiran sy bukan sesuatu yg disuakinya... :(

Apakah ada yg bs merasakan, saat mjd org yg tdk diingini kehadirannya olh org yg plg dicintai? Siapakah yg bisa menjelasan kpd sy bgmn rasanya saat org yg kita cintai memendam dengki, tdk suka saat kita suka dan suka saat kita tdk suka? bOlehkah sy bersedih? :(

Sy tahu menghadapi org sanguinis mmg menyebalkan. Selalu ceria di dpn mata mmg membuat jengah. if you hate me then i do hate myself,

Ingin rasanya sy memutar kembali wkt, membenahi hal2 yg membuatnya tdk menyukai sy shg dia tdk hrs menyatakan hal terburuk yg pernah sy lakukan... Saya merindukanmu.... Saya merindukanmu... Saya benar-enar merindukanmu... :(

Semoga sejenak sj spt ini... agar setan tdk menertawai lemahnay ukhuwah kita... doakan sy agar bs membenahi akhlak thdmu... akupun mendoakanmu... kita.

sy benar2 merindukanmu... :(

Maaf... jika selama ini kamu terus yg hrs bersabar thd sy...
Maaf... utk ketidakfahaman sy thdmu....
Maaf... utk sisi menyebalkan sy di hadapanmu selama ini...
Maaf... utk msh sedikitnya doa utkmu...
Maaf... utk rombengnya iman sy hgg melubangi ukhuwah kita...

Saya mencintaimu...
Sayamasih mencintaimu...
Saya akan tetap mencintaimu...
karena Allah

Inga kommentarer:

Skicka en kommentar